Cuddling dengan Pasangan Selalu Berujung Hubungan Intim? Ahli Bongkar Fakta Tak Disangka-sangka

Selasa, 09 Mei 2023 | 18:45
freepik.com
freepik.com

Ilustrasi cuddling atau berpelukan

Baca Juga: Bosan Berhubungan Intim di Ranjang? Mending Coba deh 5 Lokasi Seks Menantang Berikut Ini, Dijamin Bisa Tingkatkan Andrenalin

Tak jarang cuddling selalu dikaitkan dengan seks, sebab aktivitas tersebut melepaskan hormon oksitosin yang membantu membangun ikatan emosional.

Bukan itu saja, berpelukan juga mampu menurunkan tekanan darah, meredakan rasa sakit, hingga meningkatkan kepuasan dalam hubungan seksual dan kehidupan secara umum.

Namun perlu diingat, cuddling tak harus selalu bersifat romantis atau seksual.

Sebagai contoh berpelukan dengan anak sangat penting guna membangun hubungan antara orang tua dan anak.

Manfaat Cuddling

Cuddling dapat memicu pelepasan oksitosin, hormon yang sering disebut sebagai "hormon cinta" atau "hormon pelukan".

Oksitosin dapat membangkitkan perasaan senang, kebahagiaan, dan kenyamanan.

Ketika kita berpelukan dengan orang yang kita cintai, oksitosin membantu mengurangi stres, meningkatkan mood, serta mengurangi gejala depresi dan kecemasan.

Cuddling dapat memperkuat ikatan antara dua individu lantaran ketika kita berpelukan dengan pasangan, keluarga, atau teman dekat, kita merasakan kehangatan dan rasa saling percaya yang dapat meningkatkan keintiman emosional.

Baca Juga: Pantas Gak Nyaman, Ternyata Ini 5 Penyebab Berhubungan Intim Terasa Sakit saat Hamil, Yuk Disimak!

Aktivitas ini juga membantu memperkuat hubungan interpersonal dan mempererat ikatan sosial.

Halaman Selanjutnya

Mengurangi Stres dan Mene...
Tag

Editor : Ekawati Tyas

Sumber Kompas.com, Chatgpt (AI)

Baca Lainnya