Miris, Fakta Siswa SMA Taruna Tewas Setelah Ikut Orientasi, Disuruh Jalan Kaki 8,7 Km pada Dini Hari hingga Luka Memar di Bagian Tubuh

Minggu, 14 Juli 2019 | 15:13
(AJI YULIANTO KASRIADI PUTRA/Kompas.com)
(AJI YULIANTO KASRIADI PUTRA/Kompas.com)

Jenazah DBJ (14) siswa SMA Taruna Indonesia yang meninggal usai mengikuti kegiatan orientasi saat berada di ruang jenazah Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang, Sabtu (13/7/2019).

GridPop.ID - Seorang siswa tewas usai menjalani orientasi sekolah di SMATaruna Indonesia di Palembang.

Dari hasil autopsi ditemukan luka-luka lebam di beberapa bagian tubuh korban.

Namun hingga kini, polisi masih menyelidiki penyebab korban meninggal dunia.

Baca Juga: Berbahaya, Jangan Coba-coba Panaskan Ulang 6 Jenis Makanan Ini, Jadi Racun Bagi Tubuh

Melansir dari Kompas.com, DBJ (14), salah satu siswa Sekolah Taruna Indonesia di Palembang, Sumatera Selatan, tewas usai mengikuti kegiatan orientasi yang berlangsung selama satu pekan, Sabtu (13/7/2019).

Kabar tewasnya DBJ itu disampaikan langsung oleh pihak sekolah kepada Aswin (46), yang merupakan paman korban.

Melansir dari Sripoku.com, Aswin mengungkapkan bahwa DBJ mengikuti serangkaian kegiatan yang melelahkan dan menguras tenaga.

Baca Juga: Putra Kesayangan Menteri Susi Meninggal Tiba-tiba Saat Tidur Nyenyak, Bumbu Masakan Ini Bisa Jadi Penyebabnya

Aswin mengatakan, diduga karena kelelahan usai longmarch dari Talang Jambi ke Sukabangun Palembang pada jam 01.00 WIB dini hari, DBJ tak sadarkan diri.

Selanjutnya DBJ sempat sadar saat dibawa ke RS Myria.

"Sebelumnya ketika dibawa oleh pihak sekolah ke rumah sakit Myria nyawa Delwin masih ada," ujar Aswin, paman korban.

Baca Juga: Bertemu Kembali Pasca Pilpres 2019, Jokowi dan Prabowo Santap Menu Makan Siang yang Sederhana Ini, Bahkan Minta Tambah!

Halaman Selanjutnya

"Namun ketika tiba diruma...
Tag

Editor : Veronica S

Sumber Kompas.com, Sripoku.com

Baca Lainnya