Follow Us

Pro Kontra Vaksin Covid-19, Erick Thohir Jawab Tudingan Miring Soal Vaksinasi Jokowi yang Disebut-sebut Cuma Vitamin: Ini Bukan Sinetron

Andriana Oky - Jumat, 15 Januari 2021 | 07:00
 
Menteri BUMN Erick Thohir saat peluncuran logo Kementerian BUMN, Rabu (1/7/2020).
Dok. Kementerian BUMN
Dok. Kementerian BUMN

Menteri BUMN Erick Thohir saat peluncuran logo Kementerian BUMN, Rabu (1/7/2020).

GridPop.ID - Program vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di Indonesia sempat menuai pro dan kontra.

Orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 adalah Presiden Joko Widodo sendiri pada Rabu, (13/1/2021) kemarin.

Suara penolakan vaksin datang dari salah satu anggota komisi 9 DPR RI frkasi PDI Perjuangan, Ribka Tjiptapaning.

Dilansir dari Grid.ID, Ribka Tjiptapaning menolak untuk disuntik vaksin.

Baca Juga: Dulu Buat Heboh Jual Celana Dalam Bekasnya Rp 50 Juta, Dinar Candy Kini Bikin Raffi Ahmad Gemeteran Saat Akui Langsung Suami Gigi Jadi Pria Dalam Imajinasinya

Riba memiliki alasan sendiri, dengan melihat kasus vaksin yang pernah terjadi sebelumnya di Indonesia.

"Bagaimana orang Biofarma aja juga masih bilang belum uji klinis ketiga dan lain-lain, ini pengalamaan saya nih saudara menteri, vaksin polio untuk anti volio malah lumpuh layu di Sukabumi."

"Terus vaksin anti kaki gajah di Majalaya mati 12, karena di India ditolak di Afrika ditolak, masuk di indonesia 1,3 triliun waktu saya ketua komisi saya ingat betul itu, jangan main-main vaksin ini," ungkap Ribka Tjiptaning saat dikutip Grid.ID di YouTube Fajar Panomuan Ramadhan, Rabu (13/1/2021).

Bahkan Ribka Tjiptaning rela membayar denda atas konsekuensi menolak divaksin Covid-19 dan membahas perihal pelanggaran HAM jika dirinya dipaksa vaksin. Di samping itu, Ribka Tjiptaning juga mempertanyakan jenis vaksin yang diberikan untuk rakyat.

Baca Juga: Sebut Ada Penyebab Lain, Mantan Dirjen Perhubungan Udara Duga Mesin Pesawat Sriwijaya Air Masih Hidup Sebelum Membentur Air Laut

"Terus saya tanya ini katanya yang mau digratiskan semua rakyat ini yang mana, wong ada 5 macam, ada yang harga Rp 584 ribu, ada yang Rp 292 ribu ada yang Rp 116 ribu, ada yang Rp 540 sampe Rp 1.08.400, ada yang Rp 2.100.000," ungkap Ribka Tjiptaning.

Selain penolakan dari Ribka, beredar isu miring yang menyebutkan bahwa obat yang disuntikkan pada Presiden Jokowi adalah vitamin.

Source : Grid.ID Tribunwow.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular