GridPop.ID - Seperti yang kita tahu, libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021 sudah di depan mata.
Momen ini pun ditakutkan akan membuat lonjakan kasus Covid-19.
Pasalnya, kasus Covid-19 umumnya melonjak 30-40 persen usai libur panjang berakhir.
Oleh karena itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pun menghimbau masyarakat agar mengurangi mobilitas selama 10-14 hari usai libur Nataru 2021.
"Alangkah baiknya bila setelah kita pulang nanti atau selama kita juga mempersiapkan untuk masuk kerja nanti, kita lebih banyak melakukan pekerjaan di rumah,"
"Kita mengurangi mobilitas kita bergerak selama lima sampai 10 hari," kata Budi dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (29/12/2020).
Dalam hal libur Natal dan Tahun Baru 2021, diprediksi, lonjakan kasus Covid-19 akan terjadi antara 16-18 Januari 2021.
Budi mengingatkan bahwa kondisi rumah sakit rujukan Covid-19 saat ini sudah cukup padat, baik ruang isolasi maupun ICU dipenuhi dengan pasien Covid-19.
Sebagai gambaran, setiap 100 orang yang terinfeksi virus corona, sekitar 30 persen harus dirawat di rumah sakit.
Sedangkan, dari angka 30 persen itu, 5 persen di antaranya harus dirawat di ICU.