Follow Us

Dianggap Jelmaan Saudaranya, Nenek Samiasa Menangis Pilu Sambil Memeluk Buaya Kesayangannya yang Dibunuh Warga, Begini Kisahnya yang Menyayat Hati

None - Sabtu, 06 Juli 2019 | 08:47
 
Warga Desa Kayeli, Maluku menangkap buaya di muara sungai tersebut, Kamis (4/7/2019)
Rahmat Rahman Patty

Warga Desa Kayeli, Maluku menangkap buaya di muara sungai tersebut, Kamis (4/7/2019)

GridPop.id - Samiasa Bugis (67), warga Desa Kayeli, Kabupaten Buru, Maluku, tiba-tibamenangis.

Ia menitikkan air mata usai menyaksikan warga di desanya membawa bangkai seekor buaya yang ditangkap di muara sungai desa tersebut.

Nenek Samiasa menangis sejadi-jadinya sambil sesekali memeluk dan mengusap bagian perut dan kepala buaya tersebut.

Baca Juga: Dulu Jadi Pembantu Seksi di Sinetron, Nasib Artis Ini Berubah Drastis Setelah Dinikahi Cucu Soeharto

Buaya itu dibawa warga ke perkampungan usai ditangkap dan dibunuh warga pada Kamis sore (4/7/2019).

Aksi nenek Samiasa ini juga terekam dalam video siaran langsung yang dibagikan warga ke Facebook saat bangkai buaya tersebut dibawa ke perkampungan.

Yono Wael, salah satu warga setempat mengaku, nenek Samiasa menangis dan memeluk buaya tersebut karena ia meyakini bahwa buaya yang ditangkap warga itu merupakan jelmaan dari keluarganya.

“Kalau dengar dari cerita orang-orang di sini nenek itu menangis dan memeluk buaya itu karena dia yakin buaya yang dibunuh itu jelmaan dari moyangnya,” kata Yono Wael kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Jumat malam (5/7/2019).

Dia mengatakan, setelah buaya tersebut dibunuh dan dikubur, beredar cerita di tengah-tengah warga desa.

Baca Juga: Pensiun Jadi Artis Hingga Sibuk Dagang Pakaian, Begini Nasib Aktor Ini Setelah Nikahi Putri Jutawan

Konon nenek Samiasa kerap memberi makan buaya yang dianggap sebagai jelmaan saudaranya itu pada malam Jumat.

“Katanya setiap malam Jumat buaya itu selalu datang dan diberi makan oleh Nenek Samiasa."

Source : Kompas.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular