Saat ditanya terkait agenda utama yang akan dibahas dari pertemuan para raja di Indonesia ini, Agus mengatakan hal tersebut masih bersifat rahasia.
"Apa yang akan dibahas dalam musyawarah antar para raja nanti, itu yang tahu hanya raja-raja yang hadir saja.
Adapun pembahasannya nanti akan disampaikan secara langsung setelah musyawarah para raja ini dilangsungkan," kata Agus.
Agus berujar, FAKN yang bersifat event nasional juga telah menempuh izin langsung dari Mabes Polri.
Bahkan rencananya, FAKN akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo dan dihadiri Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti.
"Khusus untuk kehadiran Pak Presiden ada tiga opsi.
Apakah nantinya akan datang secara langsung ke Sumedang, secara virtual, atau membukanya melalui video recording.
Terkait hal ini, saat ini ketua FAKN Raden Lili Sumadilaga dan perwakilan lainnya sedang di Jakarta untuk memastikan hal ini ke Sekretariat Presiden," ujar Agus.
Melansir TribunJabar.ID, sejauh ini menurut Agus, dari total 54 raja yang diundang baru 43 yang telah mengonfirmasi bakal hadir.
"Total 54 raja yang diundang, namun baru 43 raja yang sudah mengkonfirmasi akan menghadiri FAKN," ucap Agus Tuptup kepada TribunJabar.id, di Gedung Negara Sumedang, Kamis (23/9/2021) malam.
Nantinya FAKN kali ini pertama kalinya diadakan tanpa pagelaran kirab lantaran situasi pandemi Covid-19.