GridPop.ID - Setiap orang sedang berjuang untuk melewati pandemi Covid-19 yang sedang meningkat belakangan ini.
Hal ini pula yang dialami oleh seorang ibu asal pamekasan yang berjuang di tengah kondisinya yang sedang hamil.
Diberitakan Kompas.com, Agustin Damayanti harus menempuh waktu selama 8 jam untuk mendapatkan rumah sakit saat hendak bersalin.
Dalam kurun waktu tersebut, Agustin sempat ditolak oleh dua rumah sakit.
"Sampai 8 jam kami mencari rumah sakit untuk menyelamatkan Agustin dan bayinya, tetap tidak ada rumah sakit yang mau menerima," ujar kerabat Agustin, Naora, Jumat (9/7/2021).
Naora mengatakan, perjuangan yang dilalui Agustin cukup berat dan penuh risiko. Pasalnya, dia sudah terlalu lama menunggu persalinan.
"Sungguh perjuangan yang berat bagi Agustin dan kami. Kami mencari rumah sakit sejak pukul 08.00 pagi dan baru selesai menjalani operasi pada pukul 21.00 WIB di Kabupaten Sampang," ucapnya.
Diceritakan, air ketuban Agustin sudah hamil, ia dan kerabatnya pergi ke salah satu klinik di Kabupaten Pamekasan. Namun pihak klinik menyarankan Agustin dilakukan dengan cara operasi.
Ia lalu dibawa ke rumah sakit (RS) swasta Kusuma Hospital di Jalan Bonorogo, Pamekasan. Sebelum dioperasi, Agustin terlebih dulu dites swab antigen dan hasilnya positif.
Dokter bedah RS setempat tidak berkenan menangani operasi persalinan Agustin, dengan alasan rumah sakit tersebut tidak melayani pasien Covid-19 dan tidak ada ruang isolasi pasien Covid-19.
Agustin lalu dibawa ke RS Larasati, Pamekasan. Di sana, Agustin harus menjalani tes swab lagi, dan hasilnya juga positif.