GridPop.ID - Baru-baru ini warganet sedang dihebohkan dengan kabar mogoknya kurir Shopee Express karena upah yang dipangkas menjadi Rp 1.500 per paket.
Melansir dari Kompas.com, perbincangan soal upah kurir Shopee Express ini pun sampai menjadi tranding topic Twitter sejak Minggu (11/04/2021) dengan tagar #ShopeeTindasKurir.
Kabar aksi mogok kerja kurir diketahui dari pengguna layanan yang mengonfirmasi mengapa status paket pesanannya masih di gudang.
Ia pun mendapati jawaban bahwa kurir Shopee Express diduga melakukan aksi mogok kerja karena adanya pemangkasan upah yang dilakukan oleh pihak Shopee.
Ada yang menyebut, upah kurir sudah dipangkas secara berkala, bermula dari Rp 5.000 per paket, menjadi Rp 3.500 per paket. Lalu, turun lagi menjadi Rp 2.500 per paket. Mulai awal April 2020 upah kurir menjadi Rp 1.500 per paket.
Hingga hari ini, Senin, tweet dengan tagar tersebut sudah mencapai lebih dari 1.800-an.
Menanggapi hal ini, Executive Director Shopee Indonesia Handhika Jahja pun buka suara.
Pihaknya memastikan bahwa perusahaan telah menjalankan skema pengupahan sesuai kontrak dan telah disepakati mitra pengemudi Shopee Express (SPX).
"Shopee Indonesia memastikan skema pengupahan dan pendapatan yang baik bagi mitra pengemudi Shopee Express (SPX). Skema insentif pastinya telah melalui proses kesepakatan antara Shopee dan mitra kurir Shopee Express," kata Handika, dikutip dari Tribunnews.