GridPop.ID - Di Kazakhstan yang merupakan negara bekas pecahan Uni Soviet, setiap pelaku pemerkosaan yang terbukti bersalah bakal dikebiri secara kimia.
Seorang pedofil dari Kazakhstan pun menceritakan betapa sakitnya hukuman kebiri kimia yang diterimanya.
Dilansir The Sun Selasa (6/10/2020), Si pelaku, yang tak disebutkan identitasnya, dipenjara selama 15 tahun karena terbukti melakukan pemerkosaan terhadap gadis di bawah umur.
"Ini sangat menyulitkan. Saya jelas tidak akan meminta hukuman seperti ini kepada musuh yang paling saya benci," jelas si pedofil.
Pelaku mengungkapkan bagaimana dia mengajukan permohonan dan upaya banding agar upaya kebiri dibatalkan.
Dia menuturkan begitu hukumannya diselesaikan, dia ingin segera membangun keluarga, di mana dia ingin mempunyai anak dan melanjutkan hidup.
Terkait dengan pengalamannya menjalani kebiri ilmiah, lelaki itu menceritakan bagaimana dia menderita kesakitan luar biasa saat disuntik.
"Tubuh saya merasakan rasa sakit yang begitu hebat, Sehingga setelah injeksi saya kesulitan untuk berjalan, dan itu begitu menyeramkan," kata dia.
Sejak mengesahkan peraturan hukuman itu pada 2018, Nursultan sudah mengebiri setidaknya 11 orang pedofil, dengan deskripsi pria itu harus menjadi peringatan bagi pelaku lain.
Saat ini, pemerintah dilaporkan menimbun Cyproterone, steroid anti-androgen yang dikembangkan awalnya untuk menyembuhkan kanker.