GridPop.ID - Menyedihkan, awalnya sempat didiagnosa terkena flu biasa.Tapi ternyata, anak Marcella Zalianty, Magali, terkena tumor otak yang amat berbahaya.Hal tersebut bisa disebabkan oleh 5 makanan favorit anak berikut ini.
Baca Juga: Sempat Dikaitkan dengan Hal Mistis, Lagu Lathi Justru Mendunia hingga Berhasil Bawa Weird Genius Terpampang di Times Square New YorkMeski sempat ditutupi, tapi berita anaknya terkena tumor otak akhirnya tersebar.Penyakit berbahaya ini bisa disebabkan oleh 5 jajanan favorit anak ini.Sempat Dikasih Obat FluOrang tua mana yang tak hancur saat tahu anaknya sakit keras?Bukan hanya sekedar demam atau luka jatuh, tapi terkena tumor otak.Kalau tidak ditangani dengan benar, nyawa anak bisa jadi taruhannya.Hal itulah yang dirasakan oleh Marcella dan suaminya, Ananda Mikola pada tahun 2014.Mereka harus dihadapi kenyataan bahwa anak keduanya mengidap tumor otak.
Sebelum divonis, Magali rewel disertai demam yang tak kunjung turun.Bahkan dokter sempat mendiagnosa Magali dengan flu biasa dan memberinya obat flu."Selain rewel, berat badan Magali turun drastis. Sempat berobat, namun dokter hanya mendiagnosa si anak terkena flu, penyakit biasa dijumpai anak seusianya. Tapi, obat flu tak membuat Magali sembuh," kata Marcella dilansir dari Tribun News.
Baca Juga: Dinda Hauw Sesumbar Tak Bisa Masak Nasi dan Mie Instan, Netizen Heboh hingga Bandingkan dengan Istri Ardi Bakrie yang Tak Bisa Goreng Telur: Ini Mau Nyaingin Nia Ramadhani Apa Gimana?Namun setelah melakukan CT Scan, akhirnya diketahui bahwa Magali mengidap tumor otak.
Anak Marcella Zalianty, Aryton Magali Sastra Soeprapto, yang menderita tumor otak.
Jajanan Anak Pemicu Tumor OtakSupaya lebih waspada, kita sebagai orang tua harus memperhatikan jajanan anak.Dilansir dari Grid Health, berikut adalah 5 jajanan yang bisa memicu tumor otak:1. Karbohidrat olahanMasih saja banyak orangtua di Indonesia yang memberikan porsi karbohidrat dalam piring makan anak dengan jumlah yang cukup banyak.Namun siapa sangka, karbohidrat yang dianggap baik bagi pertumbuhan ini ternyata berbahaya bagi otak anak.Hasil penelitian dari School of Medical Sciences, UNSW Australia menyebutkan bahwa makanan karbohidrat olahan, mie, dan pasta memiliki muatan glikemik (berpotensi lonjakan kadar gula darah) dapat memengaruhi pembentukan susunan saraf otak anak dan orang dewasa.
Baca Juga: Dunia Hiburan Tanah Air Kembali Berduka, Sosok Pengisi Suara Kartun Doraemon Meninggal Dunia, Diduga karena Penyakit StrokeBahayanya jika anak-anak sering mengonsumsi makanan seperti itu dalam porsi banyak dapat menyebabkan kerusakan pada otak.2. Minuman manisTak hanya sebabkan kegemukan pada anak, minuman manis juga dapat memicu penurunan fungsi otak, memori, dan pembentukan neuron otak.Disebutkan pada penelitian yang dipublikasikan dalam Journal Frontiers in Nutrition pada 2015 yang melakukan penelitian pada hewan yang diberikan asupan fruktosa tinggi sehingga hal tersebut terjadi, bahkan pada tikus yang digunakan sebagai objek percobaan mengalami penurunan kadar insulin di otak.Hal ini bisa jadi terjadi pada manusia dan akan menimbulkan kerusakan pada otak, seperti tumor otak atau kanker otak.Sebaiknya, beberapa orangtua mengurangi pemberian minuman dengan kadar gula tinggi atau pemanis buatan, seperti es teh atau produk susu yang manis.Lebih baik berikan anak-anak jus buah atau sayur tanpa pemanis tambahan.
3. Makanan tinggi lemak jahatLemak trans terkandung dalam produk makanan industri, juga dikenal sebagai minyak sayur terhidrogenasi, seperti margarin, makanan ringan, dan kue kemasan.Sedangkan lemak trans yang terbentuk alami seperti daging dan susu bukan menjadi masalah yang memengaruhi otak.Namun, beberapa penelitian belum menemukan hubungan antara asupan trans-lemak dan kesehatan otak.